Lampu sen Vixion - 4 tahun harus ganti???

Sempat kaget ketika liat lampu Vixion saya yang sebelah depan bagian kanan mengalami keretakan, bahkan akhirnya robek pada bagian karetnya. Sempat pula berfikir apa ada orang iseng yang merusak lampu sein saya, atau mungkin tersangkut atau terbentur orang lain ketika parkir di tempat umum.

Karet lampu sen yang robek

Akhirnya saya coba untuk mengakalinya dengan menggunakan lem super yang biasa dijual dipinggir jalan seharga 5000an perak. Agak susah menempel walau sudah saya bersihkan, tapi sukurnya setelah saya pegang beberapa saat robekan itu bisa menempel dengan kuat. bereslah sudah. 

Tapi itu ternyata hanya bertahan beberapa hari. Malah terjadi robekan lagi disebelahnya, dan kali ini malah lebih lebar. Malahan lampu sen depan sebelah kiri ikutan robek juga (waduh jadi bikin pusing aja nih). Sempat tanya sana sini buat ngakalinnya, sampai ada usulan untuk tetap menggunakan lem super tetapi diaplikasikan dengan serbuk semen halus dibagian atasnya dan dibasahi lagi dengan lem super. Pecah lah sudah masalah yang ada

Karet lampu sen setelah diberi campuran semen dan lem super

Sempat bertahan hingga beberapa bulan (lebih dari 3 bulan...  he.. he... he...) membuat saya lupa dan malas mengganti lampu sen yang patah. Hingga suatu hari kembali lampu sen depan sebelah kanan patah lagi. Kali ini patahan berada tepat di sebelah pinggir yang menempel pada dudukannya. campuran lem super dan serbuk semen halus tidak mungkin saya pakai. Jadi terpaksa saya pakai tali plastik yang biasa untuk mengikat.
 

Iseng punya iseng, saya periksa lampu sen belakang. Ternyata dua-duanya mulai menunjukan robekan juga (aduh sedihnya...). Sempat nyoba untuk dilem + semen, tapi karena posisinya yang sempi bikin susah. jadinya ya diputuskan untuk ganti yang baru saja.

Tanya ke toko aksesoris motor langganan di daerah kebayoran Lama, ternyata harganya  untuk lampu sen depan 48 ribu perbuah. sedangkan untuk lampu sen belakang perbuahnya 46 ribu. Total punya jumlah jadi 188 ribu. Masih lebih murah dari di bengkel resmi Yamaha yang sempet tanya harganya bisa mencapai 91 ribu hanya untuk satu lampu sen depan (ngak sempet tanya lampu sen belakang...) Murah kan... tapi pasang sendiri... toh ngak terlalu sulit ini.

Eee..... dah mutusin mau beli satu set lengkap depan belakang, itu toko bilang lagi kehabisan stok lampu sen depan (ampun deh...). Berhubung dah mulai sore (hampir jam 5 sore) ya udah beli lampu sen belakangnya aja dulu. 

Sampe rumah langsung mulai operasi (He... he... he... ganti baju dulu lah, bisa di omelin bini kalo baju kerja kotor gara-gara benerin motor). Langsung belanjaan tadi dibuka. Sebenarnya hampir tidak ada bedanya lampu sen sebelah kanan atau kiri. Pembedanya ada pada baut pengikat mika yang harus (sebenarnya ngak juga sih...) menghadap kebawah, jadi lebih baik kalau beli ya kanan dan kiri.

Proses mengganti lampu sen Vixion ternyata tidak terlalu sulit.

Buka jok motor dan singkirkan karet pelindung. Di sana ada kabel yang terhubung untuk lampu sen kanan dan kiri serta lampu rem belakang.

Lepaskan kabel lampu sen. Lebih baik dua-duanya biar praktis

Selanjutnya liat di bagian bawah, tempat dudukan lampu sen.

Buka baut penahan dengan kunci no 8.

Lepaskan semua bagian lampu sen dari dudukannya. Ada beberapa bagian: baut, plat penahan, dudukan lampu sen dan lampu sennya sendiri.

Setelah itu pasang lampu sen yang baru, jangan lupa untuk memasang kembali dudukan lampu sen, plat penahan dan kencangkan bautnya. Lalu sambungkan kembali kabel lampu sen di bawah jok. Selesai sudah...

Tinggal lampu sen depan yang menunggu untuk diganti...

Sempat liat-liat di internet. memang kebanyakan karet lampu sen Vixion robek setelah berusia di atas 4 tahun. Beberapa orang yang kebetulan memiliki Vixion yang saya temui, yang saya liat lampu sennya robek atau kelihatan baru rata-rata Vixion keluaran 2008 ke bawah. Memang daya tahan karet lampu sen juga tergantung kepada pengguna, kondisi sekitar, cuaca dan hal tak terduga lainnya.

Semoga kedepannya, Yamaha motor bila mengeluarkan produk bisa lebih mempertimbangkan jenis material apa yang digunakan. Sehingga bisa lebih awet.